Judul: Tanpa Stunting Tanpa Sampah, Jejak Kesehatan Desa Masa Depan
Penulis: Ubaidillah Zubair, Meria Sindy Amanda Putri, Yulinda Rizqiyah, Aryarifqi Nurfauzan Kholik, Muhammad Hasan Mun’im, Arya Nural Fariz, Nafisatur Rokhmah, Devi Anggraeni Puspita Sari, Deny Subiantoro, Mahathir Muhammad Al Hakim, Sherlyta Maulia Ifandi, Vanesa Adelia Putri, Livia Athira Ardhaniyah, Adhelia Salsabilla Putri, Fadhilatuz zahroh, Ahmad Maulidin Naufal, Muhammad Syauqi Adhim, Bima Putra Arifiandri, Moch Jefri Suryadita, Nauval Izam Pasa, Nisa Fazila Miftahurrahmi, Siti Uswatun Khasanah, Himam Zuhdi, M. Iqbal Putra L, Mazayatun Nissa’ul Wachda
Tebal: 79 halaman
Harga: Rp 45.000 (hubungi WA 0856 4829 6445)
ISBN:
Sinopsis:
Buku ini membahas pembangunan desa Indonesia secara komprehensif, menekankan peran desa sebagai pusat identitas budaya, basis ekonomi, dan pilar keberlanjutan lingkungan. Tantangan seperti kemiskinan, rendahnya layanan dasar, kerusakan lingkungan, dan ketimpangan akses menjadi fokus analisis. Pendekatan pembangunan partisipatif—terutama melalui metode Participatory Action Research (PAR)—ditekankan untuk menempatkan masyarakat sebagai subjek perubahan. Strategi meliputi penguatan kapasitas SDM dan pemerintahan desa, pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal, perbaikan infrastruktur, tata kelola inklusif, inovasi sosial-teknologi, dan pengarusutamaan lingkungan. Isu krusial yang dibahas termasuk pengelolaan sampah, pencegahan stunting, serta peran aktor lokal (tokoh masyarakat, kader PKK, ibu rumah tangga, bidan desa) dalam kesehatan dan lingkungan. Buku ini juga mengangkat pentingnya inovasi digital untuk pemberdayaan ekonomi, ketahanan pangan berbasis kearifan lokal, pendidikan dan literasi desa, serta kolaborasi desa-kota. Intinya, kemajuan desa bergantung pada kolaborasi multi-aktor, pengakuan terhadap nilai lokal, dan keberlanjutan program, sehingga desa dapat berkembang menjadi pusat inovasi sosial-ekonomi yang mandiri, berdaya saing, dan berkelanjutan.
No responses yet